Thursday 30 August 2012

Fall...(2)


“Stay with me , or watch me bleed.” -Vesely, John-
Aku duduk di balik jendela mobil dalam sebuah perjalanan yang merangkak hingga malam, memandangi lampu-lampu kota, sesekali mengobrol dengan teman seperjalananku dan tiba-tiba temanku itu mengucapkan namamu. Singkat. Aku beku sejenak. Lalu, ia mengulangnya lagi, aku hancur.
“I have to start this over.”
Hancur karena ingat bagaimana Tuhan melemparkan keputusan padaku untuk mengakhiri segalanya sebelum aku memulainya denganmu. Aku tidak tahu bagaimana cara mengakhirinya. Terkadang, mengakhiri tidak harus memiliki caranya, ia berakhir begitu saja, kadang pun, tanpa alasan.
“The hardest way to loving you is when you be in love with someone else.”
Pagi ini, sehabis aku terbangun dari mimpi burukku, aku meraih telepon genggamku, mencari-cari namamu dalam akun kicauanmu, membaca setiap kata-kata yang kamu tuliskan. Kamu tetap saja sama, berkoar-koar hal yang sama yang dulu kuperjuangkan, tapi kini tidak. Lalu, aku menggeser layarku seklai lagi, ada satu kalimat, dimana kamu menyebut nama itu. Sebuah nama sederhana yang membuatku kembali terleleap dalam kegelapan dan mengingatkanku untuk mengakhiri segalanya sebelum aku terjatuh lebih dalam.
“Don’t have to fall in love, because, everything with ‘fall’ it will get hurt.”

2 comments:

  1. I love your words. This one is my favorite: “Don’t have to fall in love, because, everything with ‘fall’ it will get hurt.”

    So, the question is, why don't you write a book? I want to read it!!!

    ReplyDelete
  2. Thanks so much :D , I love your words too .
    I'm in process to write a book. wish me luck ><"

    ReplyDelete